Salon di Kediri Raup Cuan Berlipat Usai Bergabung AgenBRILink
Jakarta, PaFI Indonesia — Siapa sangka, sebuah salon kecantikan di pelosok Kediri, Jawa Timur, kini tak hanya menawarkan layanan perawatan kecantikan, tetapi juga telah menjelma menjadi pusat layanan keuangan yang memudahkan transaksi perbankan bagi warga sekitar. Nabilla Salon-Beauty, usaha yang dirintis oleh Asmaul Yulita Sari sejak 2015 telah bertransformasi dengan bergabung sebagai AgenBRILink pada 2021.
Asmaul bercerita, ide untuk mengembangkan Nabilla Salon-Beauty sekaligus menjadi AgenBRILink lahir dari cita-citanya dalam dunia kecantikan yang memiliki potensi besar.
“Saya memilih usaha di bidang kecantikan karena terus meningkatnya permintaan, seiring dengan tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya penampilan dan kesehatan kulit. Namun, dengan AgenBRILink, saya juga dapat membuka peluang bagi masyarakat untuk menikmati berbagai layanan perbankan, seperti transfer, tarik tunai, pembayaran listrik, dan pembelian pulsa, dengan lebih mudah, cepat, dan efektif,” jelas Asmaul.
Asmaul mengakui, menjadi AgenBRILink tidak selalu mudah, terutama di awal merintis. Namun, tantangan ini dapat diatasi dan saat ini dengan menjadi AgenBRILink, Asmaul mendapatkan tambahan keuntungan dari fee transaksi yang berhasil diraihnya serta bertambahnya pelanggan yang datanguntuk berbagai layanan perbankan.
Keunikan layanan Nabilla Salon-Beauty sebagai AgenBRILink terletak pada penyediaan akses transaksi perbankan yang lengkap dan praktis. “Banyak pelanggan yang merasa terbantu dengan layanan ini karena tak perlu pergi jauh untuk sekadar melakukan transaksi perbankan,” ujar Asmaul.
Dengan harapan besar, Asmaul bercita-cita agar bisnisnya semakin berkembang ke depannya. Ia juga berharap BRI semakin maju dan mampu terus memberikan pelayanan perbankan yang lebih baik untuk masyarakat,
khususnya dalam hal penyaluran kredit agar lebih efektif.
Nabilla Salon-Beauty dan AgenBRILink yang dikelolanya kini menjadi bukti bagaimana usaha di bidang kecantikan dapat bertransformasi untuk memenuhi kebutuhan finansial masyarakat secara luas.
Pada kesempatan terpisah,
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa tercatat hingga akhir September 2024 BRI telah memiliki lebih dari 1,02 juta AgenBRILink
yang tersebar di 62.227 desa di seluruh Indonesia. Sepanjang Januari hingga September 2024, agen-agen tersebut berhasil mencatatkan transaksi sebesar Rp1.170 triliun yang berasal dari 859 juta transaksi finansial.
“Melalui pengembangan layanan hybrid bank, BRI juga telah memperluas jangkauan perbankan ke segmen-segmen masyarakat yang sebelumnya tidak terlayani secara optimal,
termasuk masyarakat di daerah terpencil melalui AgenBRILink. Hal ini sesuai dengan misi BRI untuk mendukung inklusi keuangan nasional serta memperkuat ekonomi kerakyatan melalui konsep sharing economy,”
ungkap Supari.